TAKTIKTOP.com - Virus dapat menyerang sistem kapan saja dari berbagai sumber yang bisa disadari maupun tidak disadari oleh pengguna. Sistem yang selalu terhubung ke internet mempunyai potensi yang lebih besar terserang oleh virus.
Memang banyak sekali hal bermanfaat yang dapat diambil dari internet tetapi pada saat yang sama banyak juga hal yang berbahaya seperti virus yang didapatkan dari internet apalagi jika sistem tidak didukung dengan keamanan yang baik.
Virus-virus tersebut dapat secara otomatis terdonlot ke sistem, apalagi jika sistem sering dipakai untuk mengakses situs-situs yang berisikan konten dewasa. Karena disanalah sarang virus berada dan banyak sekali terdapat popup-popup jebakan yang tidak jarang berisikan virus.
Diantara sekian banyak varian virus, ada beberapa diantaranya yang menyerang file-file dokumen tertentu seperti dokumen word, excel, dan file gambar seperti .jpg. File-file tersebut diserang dengan cara diubah ekstensinya yang aslinya seperti .doc menjadi .tmp atau yang lainnya.
Ketika mengubah ekstensi tiap-tiap file dan folder tersebut, virus tersebut secara bersamaan juga menyembunyikan file yang aslinya dan memunculkan file baru yang sudah diubah ekstensinya tadi. Icon dari file tersebut juga berubah mengikuti ekstensi file-nya, tidak lagi menggunakan icon yang biasa dipakai sebagai icon dokumen.
File yang telah disembunyikan oleh virus tadi tidak dapat dimunculkan kembali melalui cara yang biasa dilakukan melalui memberikan tanda centang pada Hidden Items di Windows explorer untuk menyembunyikan atau memunculkan file tersembunyi.
Sebelum memunculkan file dan folder tersebut ada beberapa langkah dulu yang harus dilakukan, yaitu:
1. Scan Sistem
Scan Sistem |
Jika yang menyerang virus lokal, menggunakan anti virus Smadav saja biasanya sudah cukup untuk mengatasi virus tersebut. Anti virus Smadav juga mampu memunculkan file yang disembunyikan oleh virus tadi.
Untuk Scan sistem lakukan di komputer lain, bisa dilakukan dengan lepas hardisk dan disambungkan ke komputer lain. Karena sistem yang sudah terinfeksi, anti virusnya biasanya juga sudah ikut terinfeksi, meninstall anti virus yang baru pada sistem yang sudah terinfeksi juga suatu hal yang sia-sia.
2. Memunculkan file yang disembunyikan
Apabila setelah scan selesai dilakukan, virus sudah bersih dari sistem tetapi file yang disembunyikan belum muncul juga, maka perlu dimunculkan secara manual. Biasanya file tersebut tidak dapat munculkan kembali melalui checkbox yang terdapat pada opsi Hidden items pada Windows explorer, karena file tersebut di super hidden oleh virus tadi sehingga cara biasa tidak akan bisa untuk memuncunlkan.
Untuk memunculkan file tersebut caranya adalah sebagai berikut:
masuk ke command prompt dengan cara tekan tombol Windows + R sehingga muncul kotak dialog Run, di dalam kotak dialog run tadi ketik cmd lalu tekan Enter sehingga muncul jendela hitam dengan font putih.
Command Prompt |
Lakukan langkah tersebut pada setiap disk atau partisi yang file dan foldernya terkena super hidden. Setiap akan masuk partisi tinggal ketikkan huruf partisi tersebut, misalkan setelah disk D beres akan masuk disk E maka tinggal ketik E: lalu tekan Enter. Setelah itu ketikkan perintah attrib -s -h /s /d. Lakukan langkah tersebut pada setiap partisi yang terinfeksi.
1 comments:
Write commentsbutuh komputer terbaru dengan kualitas terjamin, langsung saja berkunjung ke https://www.agres.id/ banyak pilihan laptop dengan harga murah & bergaransi resmi, terimakasih.
ReplyEmoticonEmoticon